Jumat, 19 Oktober 2012

SAAT AKU KEHILANGAN

Mampukah teriakkan histeris ini sampai pada dunia
tentang aku yg kehilangan kata-kata
bagai kegelapan menyembunyikan pepohonan dan bunga-bunga
yg sejenak membuatku terlupa pada sajak-sajak mimpi yg pernah bersarang

Sanggupkah muram itu terlihat
tentang dia yg bersedih karna hati tersayat
laksana pepohonan yg tercabut dan rerumputan terbakar
menghalau puisi-puisi yg sempat bersuara

Ajari aku menjadi penulis hebat
sehebat engkau tawarkan mimpi dan aku meneguknya serasa anggur
Ajari aku bagaimana mengartikan rindu
seperti Ia menuntunku mengeja setiap abjad hingga terbaca
Ajari aku tentang sebuah arti cinta
tanpa dia harus menyuarakannya dengan lantang
Ajari aku memhami kehidupan
seperti nelayan mendayung perahunya untuk berlabuh
sesekali mengikuti angin laut
sesekali terhantam karang
sesekali pula tenggelam dan terdampar
Ajari aku yg tak tau apa-apa tentang dirimu
tentang apa artiku untukmu, dan tentang apa arti kita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar